Nabi Yang Menerima Suhuf
Siapa Nabi Yang Menerima Suhuf?-
Teman muslim tentu telah tahu bukan, bahwa mempercayai kitab-kitab Allah termasuk rukun iman? Nah, kecuali ada yang disebut dengan kitab, ada pula yang disebut dengan suhuf. Nabi yang mendapatkan suhuf dikenal ada lima dan jumlah suhuf yang diterima juga berbeda-beda.
Kalau hendak diistilahkan, suhuf artinya yakni lembaran. Tetapi seandainya diistilahkan lebih lanjut, suhuf adalah wahyu Allah SWT yang diwariskan terhadap nabi dan rasul dalam format lembaran-lembaran yang terpisah. Menurut acuan, isi suhuf adalah dzikir, kebanggaan, dan juga pengarahan.
Daftar Nabi yang Mendapatkan Suhuf
Teman muslim tentu juga telah hafal dengan nama nabi yang mendapatkan kitab sekalian dengan nama kitabnya, bukan? Tetapi, berikut ini yakni nama-nama nabi yang menerima suhuf berikut dengan jumlahnya, antara lain:
1. Nabi Adam as
Nabi Adam diceritakan mendapatkan sebanyak 10 suhuf. Beliau ialah manusia yang pertama kali diwujudkan oleh Allah SWT dari tanah. Oleh Allah SWT, Nabi Adam diberi pengetahuan mengenai alam semesta dimana pengetahuan seperti ini tak diberi terhadap malaikat dan iblis.
Singkat cerita, Allah SWT memerintahkan malaikat beserta iblis untuk bersujud terhadap Nabi Adam. Tetapi, cuma malaikat saja yang melaksanakannya sementara iblis menolak sebab menurutnya, dirinyalah yang lebih mulia diperbandingkan dengan Nabi Adam yang cuma diwujudkan dari tanah.
Atas pembangkangan yang dikerjakan oleh iblis, Allah SWT mengusirnya dari surga. Tetapi sebelumnya, iblis sudah bersumpah untuk menarik hati tiap manusia supaya bertingkah maksiat. Selepas itu Nabi Adam konsisten tinggal di surga bersama para malaikat dan didampingi oleh Siti Hawa.
2. Nabi Musa as
Nabi Musa yakni nabi yang mendapatkan Kitab Taurat. Kecuali mendapatkan kitab, beliau juga mendapatkan 10 suhuf. Nabi Musa sendiri hidup di zaman Raja Fir’aun, seorang penguasa yang dholim dan mengatakan bahwa dirinya yakni Kuasa.
Sesudah Nabi Musa diangkat menjadi Rasul, beliau mengingatkan supaya Raja Fir’aun bertaubat. Tetapi raja ini tak ingin mengakuinya, malah menantang Nabi Musa untuk berlomba melawan penyihir hebat yang ada di istananya.
Menghadapi tantangan hal yang demikian, Allah SWT memberikan mukjizat terhadap Nabi Musa, merupakan tongkatnya yang dilempar berubah menjadi ular. Pun ular ini memakan ular-ular yang diwujudkan oleh penyihir.
Kecuali itu, Allah memberikan mukjizat lain merupakan dikala Nabi Musa berada dalam pelarian bersama pengikutnya dan hingga di tepi laut, beliau memukulkan tongkatnya ke laut atas instruksi Jibril. Laut hal yang demikian terbelah, sehingga Nabi Musa dan pengikutnya dapat menyeberanginya.
Walaupun Raja Fir’aun dan pasukan yang mengejarnya masih berada di tengah-tengah laut yang sama. Nabi Musa memukulkan tongkatnya kembali, sehingga Raja Fir’aun dan pasukannya itu tewas karam.
3. Nabi Ibrahim as
Berbeda dengan nabi-nabi yang diceritakan sebelumnya, Nabi Ibrahim mendapatkan sebanyak 30 suhuf. Isi yang ada di dalam suhuf Nabi Ibrahim ada anggapan yang berbeda. Beberapa mengatakan bahwa isinya yakni pengarahan-pengarahan dan beberapa lagi mengatakan bahwa kecuali pengarahan juga ada undang-undangnya.
Nabi Ibrahim lahir di zaman Raja Namrud yang memerintahkan supaya seandainya ada bayi laki-laki yang lahir dibunuh, agar tak ada yang mengganggunya sebagai penguasa. Oleh karena itu, Nabi Ibrahim lalu disembunyikan oleh orang tuanya.
Akan namun, orang tua Nabi Ibrahim juga termasuk orang yang ingkar terhadap Allah SWT. Pun ayahnya sendiri yakni pembuat patung berhala yang familiar.
4. Nabi Idris as
Nabi Idris mendapatkan sebanyak 30 suhuf. Beliau yakni nabi yang betul-betul terampil serta familiar akan kesholehannya. Kecuali itu, kesabaran beliau juga luar umum dalam mengerjakan instruksi Allah SWT. Dalam riwayatnya, beliau berkesempatan bertemu dengan malaikat Izrail.
Saat itu beliau minta supaya malaikat Izrail mencabut nyawanya, tapi menghidupkan kembali setelahnya. Atas izin dari Allah SWT, permintaan Nabi Idris hal yang demikian dipenuhi. Kecuali itu, kemauan beliau untuk memperhatikan surga dengan neraka juga Allah SWT penuhi.
5. Nabi Syits as
Diinfokan bahwa nama Syits dipilih sebab Nabi Syits mempunyai kelebihan dalam hal ilmu, kecerdasan, ketakwaan, serta kepatuhan ketimbang putra Nabi Adam yang lain. Nabi Syits sendiri mendapatkan sebanyak 50 suhuf dan beliau yang konon menjadi pelaksana wasiat Nabi Adam.
Nabi Syits lahir 5 tahun sesudah Habil dibunuh oleh saudaranya sendiri, merupakan Qabil. Diinfokan bahwa dalam suhuf yang diterima Nabi Syits, terdapat dalil Allah, tata tertib, fardlu, sunnah, syariat, serta batasan-batasan tata tertib-Nya.
Komentar