Jahe Berkembang Biak Dengan Cara
Jahe Berkembang Biak dengan Metode?
Jahe berkembang biak dengan batang dibawah tanah, atau rimpang? Orang lazimnya menyebut jahe sebagai akar, namun secara teknis itu bukan akar.
Daun hijau, tangkai dan akar tanaman tumbuh dari rimpang jahe, adalah komponen batang yang membengkak sedikit di bawah permukaan tanah. Rimpang mempunyai “mata“, ketidak teraturan bulat kecil di mana tunas baru terwujud dan tumbuh, mewujudkan daun dan tangkai.
The University of Wisconsin Hortikultura divisi mengatakan bahwa wadah tumbuh tanaman dan bunga tak terlalu spektakuler. Konon, tanaman itu masih dapat mewujudkan tampilan tropis via batang hijau yang bercabang.
Reproduksi jahe secara aseksual yakni satu-satunya sistem tanaman bisa berkembang biak, sebab bunga jahe masakan lazimnya steril. Komponen reproduksi jahe adalah rimpang itu sendiri, dan reproduksi dari biji, malahan seandainya tanaman mewujudkan sebagian, lazimnya tak sukses.
Pertumbuhan dan Perkembangan Rimpang Jahe
Rimpang jahe tumbuh dari tengah ke luar, secara berjenjang memanjang dengan pertumbuhan baru timbul dari ujungnya. Daun menjalankan fotosintesis sehingga bisa mengubah kekuatan dari sang surya dan menaruhnya di rimpang bawah tanah.
Akar yang tumbuh dari rimpang ke dalam tanah menolong mengirimkan air dan gizi dari tanah. Tak seperti umbi, yang membikin offset, atau umbi baru, jahe berkembang biak dengan rimpang yang terus memanjang ketimbang membikin rimpang baru yang lebih kecil dari tanaman induk.
Rimpang akan mengirimkan tunas yang bisa tumbuh setinggi 3 hingga 4 kaki, secara berjenjang menyebar ke luar untuk menyusun rumpun padat seandainya tak dipanen. Pucuk hakekatnya, adalah batang semu yang terbalut rapat pelepah daun yang secara pelan mengembang.
Komentar